
Keterangan Gambar : LENGANG. Taman Impian Ancol Jakarta adalah salah satu destinasi wisata yang ditutup sementara karena pelanggaran protokol kesehatan CHSE saat libur Lebaran, jumlah pengunjung melimpah melampaui batasan.* (foto: kemenparekraf)
KEMENPAREKRAF EVALUASI OPERASIONAL TEMPAT WISATA SAAT LIBUR LEBARAN
- Agar Tidak Terulang Pelanggaran Prokes Covid-19 Pada Libur Nasional
CATATAN DARI LAPORAN KHUSUS DAPUR REDAKSI BILive Edisi Rabu (19/5/2021)
indonesiapersada.id - Jakarta: Sejumlah Pemerintah Daerah di Indonesia saat ini menutup sementara tempat – tempat wisata di wilayahnya. Penyebabnya, pengelola tempat wisata tersebut tidak menaati protokol kesehatan CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability).
Seperti Pemprov DKI Jakarta menutup sementara Taman Impian Ancol, Kebun Binatang Ragunan, dan TMII. Kemudian Pemprov Banten menutup sementara Pantai Anyer – Carita. Untuk Kabupaten/ Kota seperti Pemkot Surabaya juga menutup sementara Kolam Renang Water Park Kenjeran, Pemkab Pangandaran menutup sementara Pantai Batukaras, Pemkab Sukabumi menutup sementara Kawasan Geopark Ciletuh Pelabuhan Ratu, dan Pemkab Karawangmenutup sementara Water Park HJR di Kecamatan Jatisari.
Dalam kesempatan Weekly Press Briefing secara hybrid di Gedung Sapta Pesona Kantor Kemenparekraf/ Baparekraf Jakarta, Selasa (18/5/2021), Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan, pemerintah membolehkan kegiatan wisata lokal dengan tetap memperhatikan data penyebaran Covid-19 dengan keputusan sepenuhnya dibawah kewenangan Pemda.
Namun ternyata pengunjung melampaui kapasitas sehingga Kemenparekraf berkoordinasi dengan Pemda untuk menutup sementara tempat – tempat wisata yang kunjungannya melampaui kapasitas. Hal tersebut untuk menekan risiko angka penyebaran Covid-19.
Lebih lanjut Sandi menjelaskan, mengenai kemungkinan melimpahnya wisatawan saat Lebaran, pihaknya sudah berkali - kali menyampaikan agar para pengelola tempat wisata harus menyiapkan diri. Kunjungan wisatawan pasti akan melimpah dan protokol kesehatan harus ditingkatkan. Koordinasi Kemenparekraf dengan Pemda dan kewenangan yang diberikan ke Pemda tereksekusi dengan baik.
“Terima kasih atas kontrol masyarakat yang secara aktif mengambil gambar dan men - share, karena itu semakin mempercepat pengambilan keputusan kita terutama di beberapa tempat seperti Pangandaran dan Ancol," jelas Sandi.
Dari hasil monitoring dan evaluasi sementara yang dilakukan, ada tiga kategori dalam perkembangan pariwisata saat libur Lebaran kemarin. Pertama, pelaku parekraf yang sudah melakukan secara ketat dan disiplin. Kedua, pelaku parekraf yang masih membutuhkan perbaikan. Ketiga, pelaku parekraf yang sama sekali belum menerapkan protokol kesehatan ketat dan disiplin.
Kemenparekraf akan terus menyosialisasikan protokol kesehatan CHSE pada pelaku parekraf. Pengarahan secara jelas akan dilakukan kepada pengelola tempat wisata dan sentra ekonomi kreatif, agar melakukan persiapan selaras dengan protokol kesehatan Covid-19. Serta berkoordinasi dengan Pemda dan Satgas Covid-19 setempat, terutama Kepolisian untuk bertindak tegas jika terjadi pelanggaran protocol kesehatan Covid-19.
“Hal ini bertujuan agar kasus lonjakan wisatawan di destinasi wisata tidak terjadi kembali saat libur nasional. Bahwa destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif yang tidak patuh harus diambil langkah - langkah yang persuasif, yang tegas untuk membatasi dan kalau perlu menutup," pungkas Sandiaga.* (rit’z)
Catatan kaki: Berita Indonesia Live (BILive) adalah program siaran serentak yang diselenggarakan oleh Persatuan RadioTV Publik Daerah Seluruh Indonesia (INDONESIAPERSADA.ID) dengan Ketua Umum Drs. H. Saifullah Yusuf (Gus Ipul). BILive berisi berita - berita aktual dari berbagai daerah di Indonesia, dilaporkan langsung oleh para reporter terbaik Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) anggota INDONESIAPERSADA.ID selama lima hari seminggu setiap Senin - Jum'at pukul 14.00 WIB.
Facebook Comments