TANGGUHNYA DIPLOMASI PERLINDUNGAN INDONESIA KALA PANDEMI

Keterangan Gambar : Perwakilan para penerima Hasan Wirajuda Perlindungan Award (HWPA) 2020 dari Kementerian Luar Negeri pose bersama di Jakarta, Jum'at (18/12).* (foto: BNPB)


indonesiapersada.id – Jakarta: Pandemi Covid 19 menunjukkan ketangguhan mesin diplomasi perlindungan Indonesia. Pembatasan pergerakan dan risiko kesehatan dan keselamatan menimbulkan kompleksitas tantangan yang timbul. Namun hal tersebut tidak menyurutkan usaha seluruh elemen diplomasi pusat dan Perwakilan untuk tetap hadir melindungi.

Hal tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi secara virtual, Jum’at (18/12), dalam acara penyerahan penghargaan Hassan Wirajuda Perlindungan Award (HWPA) 2020 di Jakarta.

Satgas Penanganan Covid 19 menjadi salah satu penerima penghargaan dalam acara tersebut. Di tengah pandemi Covid 19 global, Satgas dinilai berperan dalam terselenggaranya kemitraan dalam perlindungan WNI. Sejak awal Satgas gencar melakukan sosialisasi terkait dengan perlindungan WNI termasuk pekerja migran Indonesia (PMI) yang didukung oleh Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia.

Mengutip release BNPB, Sabtu (19/12), Retno menyampaikan, meski dalam situasi sulit tidak ada satupun Perwakilan RI di luar negeri yang absen menangani kasus WNI. Pemerintah melalui Perwakilan RI tidak segan-segan untuk menyingsingkan lengan baju untuk dapat membantu WNI yang terdampak Covid-19, bahkan hingga masuk ke zona merah. Bantuan diberikan berupa paket bantuan sembako serta fasilitas repratiasi dan evakuasi.

“Kita juga memandang perlu antisipasi proyeksi perlindungan ke depan karena Covid 19 belum sepenuhnya hilang pada tahun – tahun mendatang,” papar Retno.

Dan HWPA yang tahun diselenggarakan sebagai yang keenam kalinya, merupakan ajang pemberian penghargaan bagi para pihak yang dinilai memberi kontribusi langsung dalam isu perlindungan WNI di luar negeri. Tahun ini, khusus diberikan pada pihak – pihak yang berkontribusi dalam perlindungan WNI dalam masa pandemi Covid 19 global yang masih berlangsung hingga saat ini.

Kemlu menganugerahkan penghargaan kepada 23 penerima dengan delapan kategori yang berbeda. Kedelapan kategori tersebut yaitu Kepala Perwakilan RI, Staf Perwakilan RI, Mitra Kerja Kementerian Luar Negeri, Mitra Kerja Perwakilan RI, Masyarakat Madani di Luar Negeri, Pelayanan Publik di Perwakilan RI, Pemerintah Daerah, dan Jurnalis/Media.*(rit’z)

Facebook Comments

0 Komentar

TULIS KOMENTAR

Alamat email anda aman dan tidak akan dipublikasikan.

Slot Gacor