Satgas Covid-19 Sebut Dampak Positif Penyekatan Pada PPKM Darurat, Mobilitas Kota Blitar Turun 30%.

kontributor : LPPL Mahardhika FM KOta Blitar Jatim

indonesiapersada.id I Kota Blitar - Hingga Selasa, 20 Juli 2021 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat masih berlangsung di Kota Blitar. Satgas Covid-19 terus siaga untuk mengamankan masyarakat, terlebih di moment Idul Adha 1442 H. 

AKBP Yudhi Hery Setiawan-Kapolres Blitar Kota menjelaskan, bersama petugas gabungan dari  TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP dan jajaran penegak hukum lainnya, rutin melakukan Operasi Yustisi di Kota Blitar. Operasi yang dilakukan menyasar masyarakat umum serta pengunjung cafe dan restoran. Selain itu, Operasi Yustisi juga dilaksanakan  dengan melakukan sidang ditempat untuk menegakkan hukum dan menertibkan masyarakat yang abai protokol kesehatan. Yudhi juga mengungkapkan, sejak 3 Juli 2021 Satgas Covid-19 melakukan penyekatan dibeberapa titik di Pusat Kota Blitar sebagai upaya untuk membatasi mobilisasi masyarakat guna meminimalisir penyebaran. Yudhi mengatakan, selama 18 hari PPKM Darurat berlangsung, penyekatan yang dilakukan Satgas Covid-19Kota Blitar dinilai efektif , hal ini dibuktikan dengan mobilisasi warga Kota Blitar yang menurun sekitar 30%, sehingga Yudhi optimis Kota Blitar akan segera menuju zona hijau Covid-19 Kota Blitar.

“Cukup efektif yaa Karena mampu menekan 30% mobilitas di kota Blitar. Ini artinya kita menuju zona hijau Covid-19, Alhamdulillah ini semua karena kerja keras TNI, Polri dan semua jajaran serta dukungan dari masyarakat.”

Sesuai Instruksi Mendagri no.15 tahun 2021, PPKM Darurat Jawa-Bali berlangsung 3 sampai 20 Juli 2021. Saat disinggung apakah Kota Blitar akan memperpanjang PPKM Darurat, Yudhi menyebut masih menunggu instruksi dari pusat. (fik)

Facebook Comments

0 Komentar

TULIS KOMENTAR

Alamat email anda aman dan tidak akan dipublikasikan.

Slot Gacor