
Keterangan Gambar : Bupati Sragen Menerima Anugerah Dwija Praja Nugraha, di Balairung Universitas PGRI Semarang, Sabtu (9/12/2023).
PEDULI DUNIA PENDIDIKAN, BUPATI SRAGEN TERIMA ANUGERAH DWIJA PRAJA NUGRAHA
Editor : Rizma Erina
Kontributor : LPPL Buana Asri Sragen
indonesipersada.id - Sragen, Jateng : Bupati Sragen dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati menjadi satu-satunya tokoh dari Provinsi Jawa Tengah yang menerima Anugerah Dwija Praja Nugraha. Anugerah Dwija Praja Nugraha dari Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ini disematkan atas komitmen dan kepeduliannya terhadap dunia pendidikan. Diserahkan langsung oleh Ketua umum PB PGRI, Prof. Dr. Unifiyah Rosyidi,M.Pd bertepatan dengan puncak acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional 2023, di Balairung Universitas PGRI Semarang, Sabtu (9/12/2023).
Kepada Reporter Buana Asri FM, Bupati Sragen mengatakan Anugerah Dwija Praja Nugraha merupakan penghargaan yang diberikan oleh Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) kepada kepala daerah (bupati/walikota/gubernur) yang memiliki perhatian dan komitmen tinggi terhadap pembangunan pendidikan, profesionalitas, kesejahteraan guru, dan PGRI.
"Kami ada di Semarang hari ini untuk menerima penghargaan dari PGRI. Alhamdulillah, Satu-satunya Bupati di Jawa Tengah yang mendapat Anugerah Dwija Praja Nugraha, dan prestasi ini membuat kita semakin bangga Sragen. Terimakasih dukungannya, ini pengakuan yang membanggakan dan memang kita harus peduli dengan dunia pendidian," ungkap Bupati.
Bupati mempersembahkan penghargaan ini kepada seluruh tenaga pendidik yang ada di Kabupaten Sragen. Ia berharap agar pendidikan di Sragen kedepan dapat lebih maju dan berkualitas.
“Semoga kedepan pendidikan Sragen lebih maju dan berkualitas. Aamiin," Tutupnya.
Sementara itu, Ketua PGRI, Suwardi mengaku bangga terhadap Bupati Yuni yang dianugerahi penghargaan Dwija Praja Nugraha atas komitmennya dalam meningkatkan SDM dan para pengajar di Sragen. Menurutnya Penghargaan itu bisa diraih karena dinilai selama masa kepemimpinannya dua periode terus menunjukan komitmen dalam memajukan dunia pendidikan di Sragen.
"Senang, karena hanya 1 kepala daerah yang berhasil menerimanya di Jawa Tengah. Ini juga melalui tim penilai kepresidenan. Mudah-mudahan ini menjadi motivasi bersama mewujudkan Sragen yang lebih maju di dunia pendidikan," terangnya.
Facebook Comments