indonesiapersada.id – Denpasar, Bali: Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar membuat inovasi pelayanan pengaduan kekerasan terhadap perempuan dan anak melalui layanan “Nayaka Prana”. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kecepatan pelaporan kekerasan yang terjadi terhadap perempuan dan anak. Meliputi pelayanan pengaduan masyarakat, penjangkauan korban, pengelolaan kasus, penampungan sementara, mediasi dan pendampingan korban.

Inovasi Nayaka Prana berhasil meraih Top Inovasi Pelayanan Publik Terpuji Kompetensi Inovasi Pelayanan Publik kategori Pemerintah Kota Tahun 2021 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). Prestasi tersebut diserahkan dalam Puncak Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) Kota Denpasar, Selasa (3/8/2021) lalu di Gedung Dharma Negara Alaya, Lumintang.

“Melalui Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ini, khususnya anak – anak Kota Denpasar, harus kita jaga agar tetap menjadi anak yang  berprestasi, gembira dan inovatif dalam masa pandemi ini. Persoalan anak di masa pandemi saat ini mari kita bersama – sama menjaga keamanan, kenyamanan, keselamatan dan kesehatan anak,” ungkap Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Denpasar, Anak Agung Gede Risnawan dalam sambutannya mewakili Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara.

Hal tersebut seperti dilaporkan Reporter Beny Cahaya Alam dari LPPL RadioPublik Kota Denpasar Bali dalam Program Berita Indonesia Live (BILive) edisi Senin (9/8/2021). Puncak Peringatan HAN di Kota Denpasar tahun ini bertajuk “Bersinergi dengan Kreasi Berbasis Budaya dan Teknologi”. Pelaksanaannya secara luring dan daring tanpa mengurangi makna dengan mematuhi protokol kesehatan secara ketat.

Dalam kesempatan tersebut sekaligus dilakukan pengukuhan kepengurusan Forum Anak Daerah (FAD) Kota Denpasar, Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia (APSAI) Kota Denpasar dan Forum Komunikasi Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Perlindungan Anak (FK Puspa) Kota Denpasar. Acara puncak peringatan juga diisi dengan penyerahan hadiah bagi para pemenang lomba peringatan HAN.

“Harapan besar melalui Peringatan Hari Anak Nasional tahun ini adalah agar manak – anak tetap semangat, selalu kreatif dan produktif di masa pandemi Covid-19. Anal Terlindungi, Indonesia Maju,” pungkas Anak Agung Gede Risnawan.* (rpkd for IP)