
Keterangan Gambar : Presiden Joko Widodo dari Istana Kepresidenan Bogor, Minggu (10/1), menyampaikan duka cita atas musibah jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182.* (foto: tangkapan layar YouTube)
DUKA CITA PRESIDEN ATAS KECELAKAAN SRIWIJAYA AIR SJ 182
indonesiapersada.id – Bogor: Presiden Joko Widodo memerintahkan Kementerian Perhubungan dan Badan SAR Nasional (Basarnas) dibantu TNI – Polri bergerak cepat, melakukan pencarian korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di perairan Kepulauan Seribu. Hal tersebut sebagaimana disampaikan Presiden dalam keterangan pers melalui YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (10/1) siang, di Istana Kepresidenan Bogor.
“Saya atas nama Pemerintah dan seluruh masyarakat Indonesia menyampaikan duka cita yang mendalam atas terjadinya musibah ini,” kata Presiden.
Lebih lanjut Presiden menjelaskan bahwa setelah kejadian kemarin sore (9/1), dirinya langsung menerima laporan dari Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, bahwa Sriwijaya Air SJ 182 dengan rute penerbangan Jakarta – Pontianak telah jatuh di perairan Kepulauan Seribu. Menyikapi laporan tersebut, pihaknya langsung memerintahkan Menteri Perhubungan dan Kepala Basarnas untuk segera melakukan operasi pencarian dan pertolongan yang secepat – cepatnya kepada para korban.
“Kita melakukan upaya terbaik untuk menemukan dan menyelamatkan korban. Kita berdoa bersama – sama agar para korban bisa segera ditemukan. Saya juga telah menyampaikan kepada KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi - red) untuk melakukan kajian dan penyelidikan pada musibah ini,” pungkas Presiden.
Sebagaimana diberitakan bahwa pesawat Sriwijaya Air dengan kode penerbangan SJ 182 dilaporkan hilang kontak sesaat setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta Cengkareng, Sabtu (9/1) sore. Sempat tertunda 30 menit dari jadwal, hanya selang sekitar 4 menit setelah take of, pesawat yang sedianya terbang menuju Bandara Supadio Pontianak tersebut hilang dari pengamatan menara pengawas Bandara Soekarno Hatta. Hingga akhirnya tadi siang Tim Gabungan Kementerian Perhubungan, Basarnas dan TNI – Polri menemukan bahwa pesawat naas tersebut jatuh di perairan Kepulauan Seribu.* (rit’z)
Facebook Comments