
Keterangan Gambar : Mendagri menyerahkan mobil PCR kepada Sekjen Kemendagri M. Hudori untuk meningkatkan percepatan penanganan Covid-19 di lingkungan Kemendagri.* (foto: Puspen Kemendagri)
DISTRIBUSI BANTUAN FASKES DAN 1.400 PAKET SEMBAKO UNTUK PEGAWAI KEMENDAGRI
indonesiapersada.id – Jakarta: Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menyerahkan fasilitas kesehatan untuk meningkatkan percepatan penanganan Covid-19 berupa Mobile Lab Polymerase Chain Reaction (PCR), ambulans dan sembako kepada pegawai di Lingkungan Kemendagri dan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP).
Penyerahan alat kesehatan dan sembako dilaksanakan di Halaman Kantor Kemendagri, Jumat (8/1/2021). Bantuan tersebut berupa 1 unit ambulans untuk Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan Umum (DKPP) yang diserahkan kepada Ketua DKPP, 2 unit mobile lab PCR dan 2 unit ambulans untuk Sekretariat Jenderal diserahkan kepada Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri dan 1 unit ambulans untuk Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Pembangunan Daerah (Bangda) yang diserahkan kepada Direktur Jenderal (Dirjen) Bangda. Serta, total sembako sebanyak 1.400 paket, yang diserahkan secara simbolis kepada 6 orang pegawai.
Dalam kesempatan itu, Mendagri berharap fasilitas kesehatan yang diberikan dapat berguna bagi seluruh pegawai di lingkup Kemendagri dan BNPP. Ia juga mengingatkan agar seluruh pegawai terus disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) sebagai perlindungan pertama untuk diri sendiri.
"Saya ucapkan terima kasih banyak kepada semua pihak, baik internal maupun eksternal yang telah mengeksekusi mobile lab PCR, dan mudah-mudahan akan bermanfaat untuk menjaga agar personel jajaran Kemendagri, DKPP, dan BNPP ini Insyaallah bisa dapat terlindungi dari penyebaran Covid-19 disamping proteksi perorangan tentunya," terang Tito Karnavian.
Meskipun dalam waktu dekat vaksin sudah tersedia, Mendagri berpesan agar protokol 3T (testing, tracing, treatment) tetap harus dilaksanakan. Untuk itu, ia meminta agar seluruh jajaran melaksanakan testing secara reguler untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
"Ini nanti tolong Pak Sekjen diatur timing - nya untuk per komponen, untuk yang Ditjen ini hari apa, BNPP hari apa, DKPP hari apa, bisa dilakukan secara terus reguler, sehingga bisa kita ketahui siapa yang positif segera kita lakukan kontak tracing dan dibendung, dan setelah itu kita bisa berikan treatment yang benar, isolasi mandiri atau ke rumah sakit," lanjut Tito.
Terakhir, ia menyampaikan terima kasih atas dukungan Tahir Foundation yang telah menyumbangkan paket sembako kepada Kemendagri.
"Saya juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Foundation Mayapada yang telah menyumbangkan sembako sebanyak 1000 paket dan paket ini kita serahkan semua kepada anggota personil jajaran Kemendagri, BNPP, dan DKPP terutama bagi yang layak menerimanya. Terima kasih banyak atas waktunya dan terima kasih banyak atas sumbangsihnya terutama kepada Tahir Foundation," pungkasnya.* (rit’z)
Facebook Comments