Konributor : Radio Maros FM
Editor : Edo Santiago

indonesiapersada.id - Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan : Peraih medali emas dalam ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Provinsi akan mendapatkan hadiah umrah.

Janji ini disampaikan langsung Bupati Maros, AS Chaidir Syam saat melepas rombongan kafilah MTQ Kabupaten Maros Senin, 29 April di Tribun Utama Lapangan Pallantikang.

Hadiah umrah ini khusus diberikan kepada peraih medali emas atau juara satu perwakilan Kabupaten Maros dalam MTQ Tingkat Provinsi yang akan digelar di Kabupaten Takalar.

"Insya Allah bagi peraih medali emas akan saya beri hadiah dari pribadi saya yaitu umrah bersama saya nanti. Untuk peraih medali perak dan perunggu kita beri bonus Insya Allah," ungkapnya.

Dia berharap janji hadiah umrah ini dapat memicu peserta MTQ untuk memberikan yang terbaik kepada kabupaten Maros sehingga peringkat Maros di MTQ bisa naik dari tahun lalu.

"Tahun ini kita target masuk 5 besar, karena tahun lalu kita 10 besar jadi harus ada peningkatan peringkat," katanya.

Pada MTQ tahun sebelumnya, Maros berada di peringkat tujuh.

Demikian seperti dilaporkan Reporter LPPL Radio Maros FM, dalam program siaran berita serentak berjejaring Berita Indonesia Live (BILive) edisi Jumat (3/5/2024) yang diampu oleh INDONESIAPERSADA.ID.

Sementara itu, Kepala Seksi Bina Masyarakat Islam Kementerian Agama kabupaten Maros Ramli mengatakan, ada 51 kafilah yang akan ikut berlomba dalam MTQ tahun ini. 51 kafilah ini akan berlomba di lima cabang.

"Yang ikut lomba ada 51 orang dicabang tilawah, ifsil atau hapalan, fahmil quran, syarhil quran atau cerdas cermat dan kaligrafi," urainya.

Jumlah total rombongan yang akan ke Takalar sebanyak 81 orang yang terdiri dari 10 pelatih, 51 orang peserta lomba dan sisanya pendamping.

MTQ ke-33 akan digelar pada 2 sampai 8 Mei mendatang di Kabupaten Takalar.

Kafilah Kabupaten Maros dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Maros dan proses pelepasan ditandai dengan pemberian bendera dari Bupati Maros ke Kepala Kemenag Maros.

"Pembukaan akan dilakukan 2 Mei mendatang tapi rombongan sudah berangkat pada 30 April karena ada proses pendaftaran dan administrasi lainnya,"tutupnya. *(rin/fajarsulsel)