Kontributor : Radio Giri Swara Wonogiri

indonesiapersada.id - Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah : Sebanyak 50 caleg terpilih hasil Pemilu 2024 resmi dilantik menjadi anggota DPRD Wonogiri periode 2024-2029. Pelantikan dilaksanakan di Ruang Paripurna DPRD Wonogiri, Kamis (15/8/2024).

Mereka dilantik berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Jawa Tengah No 170/119/2024 tentang Peresmian Pemberhentian dan Peresmian Pengangkatan Anggota DPRD Wonogiri oleh Plt Sekretaris DPRD Wonogiri Eddy Tri Hadyantho.

Pengambilan sumpah janji 50 anggota DPRD Wonogiri itu dipandu Ketua Pengadilan Negeri (PN) Wonogiri Andri Sufari.

Dari 50 anggota legislatif itu hasil Pemilu 2024 itu, sebanyak 29 orang merupakan wajah lama atau anggota DPRD Wonogiri periode 2019-2024. Sedangkan 21 orang sisanya merupakan anggota baru meski beberapa di antaranya pernah duduk di kursi DPRD Wonogiri periode 2014-2019.

Anggota DPRD Wonogiri periode baru ini masih banyak didominasi laki-laki mencapai 38 orang. Sedangkan perempuan hanya 12 orang. Separuh dari anggota DPRD Wonogiri dari kalangan perempuan ada di dapil II. Sisanya tersebar di empat dapil lainnya.

Proporsi anggota DPRD Wonogiri periode terbaru itu juga tak lepas dari penggantian caleg terpilih sebelum dilantik. Sebagaimana diketahui, PDIP Wonogiri mengganti lima caleg terpilih karena aturan internal partai.

Dua dari lima caleg terpilih yang diganti itu merupakan caleg baru yang diganti dengan caleg petahana. Sedangkan tiga caleg lainnya merupakan patahana yang diganti caleg baru. Sementara Partai Gerindra mengganti caleg petahana terpilih dengan caleg baru.

Sementara itu, anggota DPRD Wonogiri paling tua yakni Susanto dari Partai Demokrat menjadi yang berusia 67 tahun. Sedangkan anggota DPRD Wonogiri termuda yaitu Azalea Puteri Utami yang berusia 27 tahun.

Demikian seperti dilaporkan Reporter LPPL Radio Giri Swara Wonogiri, dalam program siaran berita serentak berjejaring Berita Indonesia Live (BI Live) edisi Senin (19/8/2024) yang diampu oleh INDONESIAPERSADA.ID.

Ketua DPRD Wonogiri sementara, Sriyono, menyampaikan para anggota DPRD Wonogiri periode baru ini hendaknya tidak menganggap remeh sumpah janji yang mereka ucapkan pada saat pelantikan.

Sumpah-janji itu langsung diucapkan atas nama Tuhan. Oleh karena itu, anggota legislatif yang merupakan wakil rakyat itu harus bertanggung jawab dan konsekuen atas apa yang sudah mereka ucapkan dalam sumpah janji tersebut.

Sriyono memahami mereka telah bekerja keras pada Pemilu 2024 hingga akhirnya bisa dilantik menjadi anggota DPRD Wonogiri. Kendati demikian, para anggota DPRD Wonogiri itu diharapkan tidak lupa dengan janji-janji yang mereka sampaikan kepada masyarakat ketika Pemilu 2024.

”Rakyat berharap banyak pada kita, pada janji-janji kita waktu Pemilu kemarin. Kita butuh perjuangan dan dedikasi kepada rakyat. Semoga apa yang dijanjikan dapat dipenuhi bersama,” kata Sriyono dalam sambutannya di hadapan anggota DPRD Wonogiri yang baru saja dilantik. *(Muhammad Diky Praditia/Suharsih/solopos.com)