Kontributor: LPPL Radio Mahardhika FM Kota Blitar Jawa Timur

indonesiapersada.id – Blitar Kota: Sesuai jadwal, Wakil Wali Kota Blitar Tjutjuk Sunario disuntik vaksin Sinovac dosis kedua, Selasa (16/3/2021) di RSUD Mardi Waluyo. Sebelumnya, orang nomor dua di Kota Proklamator tersebut telah menjalani suntik vaksin yang sama pada Senin (1/3/2021) lalu untuk dosis pertama.

“Alhamdulillah, saya baru saja disuntik vaksin dosis kedua. Aman – aman saja. Perasaan juga biasa – biasa saja. Jadi masyarakat tidak perlu takut karena vaksin ini aman dan halal,” terang Tjutjuk kepada Reporter LPPL Radio Mahardhika FM usai disuntik vaksin di lokasi kegiatan.

Lebih lanjut Tjutjuk mengatakan, dirinya mengikuti prosedur vaksinasi Covid-19 kategori lansia karena usianya sudah di atas 59 tahun. Sejak disuntik untuk dosis pertama, ia mengaku tidak mengalami keluhan apapun. Dan sebelum menjalani suntik vaksin dosis kedua, juga harus melalui prosedur screening seperti sebelumnya.

Screening tersebut diperlukan untuk mengetahui kondisi umum calon penerima vaksin, termasuk riwayat penyakit yang pernah diderita. Kondisi kesehatan umum yang diperiksa meliputi tekanan darah dan suhu tubuh. Setelah memenuhi syarat standar, barulah suntik vaksin dilakukan.

Usai disuntik, Tjutjuk mengikuti prosedur observasi selama 30 menit, untuk mengetahui apakah ada keluhan atau Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) atau tidak. Setelah lewat masa observasi baru diperbolehkan meninggalkan lokasi untuk melanjutkan aktifitas lain. Dalam kesempatan tersebut, istri Wakil Wali Kota Blitar Nyimas Ningrum juga disuntik vaksin dosis kedua.

“Masyarakat jangan takut divaksin, karena vaksinnya kan telah teruji halal dan aman,” pungkas Tjutjuk.* (mahardhika for IP)