Kontributor : Langkisau FM
Editor : Rizma Erina

indonesiapersada.id - Pesisir Selatan, Sumbar : Selama tahun 2023 Pesisir Selatan mendapatkan bantuan program rehap Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 1000 unit.

Kepada Reporter Langkisau FM, Bupati Pesisir Selatan (Pessel) Rusma Yul Anwar, menjelaskan Bantuan itu disalurkan pada sembilan kecamatan dari lima belas kecamatan yang ada di Pessel. Ia berharap kepada penerima bantuan agar betul-betul bisa memanfaatkan bantuan tersebut dengan baik, dan jangan sampai bantuan yang telah diberikan pemerintah itu melenceng dari tujuannya.

"Setiap tahun kita terus berupaya untuk memberikan jaminan kepada masyarakat miskin untuk bisa menempati rumah yang layak. Hal itu kita lakukan melalui usulan bantuan program RTLH kepada pemerintah pusat. Bahkan untuk tahun 2023 ini, kita mendapatkan sebanyak 1000 unit, dengan nilai Rp 20 juta per unit," kata bupati Senin (18/12) kepada media online ini.

Sementara itu terpisah, Kepala Dinas Perumahan Permukiman Pertanahan dan Lingkungan Hidup (Perkimtan LH) Pessel, Mukhridal menjelaskan bahwa bantuan rehap RTLH itu bersumber dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia (RI). Ia menjelaskan bahwa bantuan per unit dengan nilai Rp 20 juta itu, dananya langsung diserahkan kepada penerima manfaat melalui rekening bank masing-masing.

"Karena diserahkan secara langsung kepada penerima manfaat melalui rekening bank nya, maka tidak ada kecurigaan akan terjadi pemotongan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Namun saya tekankan kepada penerima bantuan agar dana itu jangan disalahgunakan, atau digunakan untuk kebutuhan lain. Sebab nantinya akan kita lakukan audit atau pemeriksaan ke lapangan," ujarnya.  

Dikatakannya bahwa 10 nagari yang mendapatkan bantuan RTLH itu diantaranya, Nagari Air Haji Tenggara 132 Unit, Nagari Lagan Hilir Punggasan sebanyak 20 unit, Nagari Gadang Muara Air Haji sebanyak 20 unit, Nagari Punggasan Muara Kandis sebanyak 77 unit, dan Nagari Punggasan Padang XI sebanyak 20 unit.  

"Selanjutnya di Nagari Pasar Bukit Air Haji Sebanyak 137 unit pula, Nagari Pasar Lama Air Haji sebanyak 20 unit, Nagari Punggasan Sebanyak 20 unit, Nagari Punggasan Timur Sebanyak 20 unit dan di Nagari Sungai Sirah Air Haji sebanyak 120 unit pula," terangnya.

Dia berharap kepada penerima bantuan agar betul-betul bisa memanfaatkan bantuan tersebut dengan baik, dan jangan sampai bantuan yang telah diberikan pemerintah itu melenceng dari tujuannya.

"Ini saya ingatkan, bila bantuan ini menimbulkan masalah, maka akan berdampak terhadap calon penerima bantuan pada tahun berikutnya, atau di tahun 2024 nanti," ingatnya.