indonesiapersada.id – Jakarta: Sepuluh Gubernur dan Wakil Gubernur di Indonesia akan berakhir masa jabatannya September 2023 mendatang. Salah satunya adalah Sulawesi Selatan (Sulsel). Lantas, siapa kandidat terkuat yang kemungkinan ditunjuk Mendagri Tito Carnavian untuk menjadi Pj. Gubernur Sulsel?

Merujuk hasil paripurna DPRD Sulsel hari ini (Kamis, 3/8/2023), Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Dirjen Polpum Kemendagri) Dr. Bahtiar Baharudin masuk dalam daftar tiga nama kandidat yang diusulkan ke Mendagri. Bahkan kabar yang berhembus santer, putra asli Bone tersebut masuk kandidat terkuat. Saat dikonfirmasi www.indonesiapersada.id terkait kebenaran kabar ini, Bahtiar lebih memilih menceritakan tentang rekam jejaknya.

Bahtiar lahir 50 tahun silam. Setelah lulus dari Fakultas Hukum Universitas Hasanudin tahun 1992, ia memutuskan mendalami Ilmu Pemerintahan dnegan menimba ilmu di Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri tahun 1995. Tak puas sampai disitu, Bahtiar menempuh pendidikan Doktoral di Universitas Padjajaran Bandung tahun 2013.

Sebelumnya, Bahtiar lebih banyak bekerja dibalik meja. Namanya mulai dikenal publik kala menjabat sebagai Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kemendagri tahun 2018. Selama menjabat sebagai Kapuspen, dirinya dikenal sangat dekat dengan kalangan jurnalis. Bahkan hingga sekarang saat kariernya terus melejit sebagai Dirjen Polpum.

“Sebelum di Kapuspen, saya sebagai Direktur Organisasi Massa di Dirjen Kesatuan Bangsa dan Politik yang sekarang berubah nama menjadi Dirjen Polpum. Disini saya memperoleh banyak pengalaman berinteraksi dengan politisi Senayan, Ormas, LSM, bahkan hingga para aktivis budaya,” jelasnya.

Di luar urusan birokrasi, Bahtiar saat ini juga dipercaya sebagai Ketua Umum Masyarakat Ilmu Pemerintahan Indonesia (MIPI). Pengalamannya juga semakin lengkap saat tahun 2022 lalu juga sempat menjabat sebagai Pj. Gubernur Kepulauan Riau.*(rit’z)