indonesiapersada.id - Jakarta: Setelah tenaga kesehatan, pelayan publik, dan lansia, vaksinasi Covid-19 di Kota Blitar Jawa Timur mulai menyasar masyarakat umum. Hal tersebut seperti dijelaskan Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P3) Dinas Kesehatan Kota Blitar Didik Jumianto, Sabtu (12/6/2021), sebagaimana dilaporkan Reporter Kirana Nisa dari LPPL Radio Mahardhika FM.

Didik mengatakan, vaksinasi Covid-19 mulai diberikan ke masyarakat umum dan masyarakat rentan. Pemberiannya secara langsung, tidak melalui pendataan terlebih dahulu karena pihaknya sudah mengumumkan vaksinasi masyarakat ini melalui puskesmas, kecamatan hingga ke kelurahan.

Masyarakat Kota Blitar yang bersedia menerima vaksin, dianjurkan datang ke beberapa lokasi yang telah ditentukan. Adapun masyarakat yang masuk kategori umum ini adalah mereka yang berusia 18 - 49 tahun. Sedangkan yang masuk kelompok rentan adalah yang dalam usia 50 - 59 tahun.

“Jadi sekarang berjalan bersama, vaksinasi untuk pelayan publik, lansia dan masyarakat umum,” jelas Didik.

Selain untuk mengoptimalkan percepatan vaksinasi, pelayanan vaksin Covid-19 untuk masyarakat umum ini juga untuk menghabiskan stok vaksin jenis Astrazeneca. Jumlahnya saat ini tersedia 5000 dosis dengan masa kadaluwarsa pada akhir Juni 2021. Didik memastikan, penggunaan vaksin Astrazeneca aman dan sesuai ketentuan.

“Tidak perlu khawatir, kami berupaya penuh agar penerimaan vaksin ini besa tepat sasaran dan tepat waktu,” tambah Didik.

Berdasarkan data sementara, sampai 11 Juni 2021, masyarakat rentan yang telah menerima vaksin dosis pertama sebanyak 178 orang. Sedangkan masyarakat umum yang menerima vaksin dosis pertama sebanyak 168 orang dan dosis dua 86 orang.* (mahardhika for IP)