KEPALA BNPB KE HUMBANG HASUNDUTAN PIMPIN RAKOR PENANGANAN BANJIR BANDANG

Keterangan Gambar : Material berupa bebatuan berukuran besar yang terbawa banjir bandang menimbun permukiman penduduk di Desa Simangalumpe, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, Sabtu (2/12). Peristiwa banjir bandang yang terjadi pada Jumat (1/12) menyebabkan satu warga meninggal dunia dan 11 lainnya masih dinyatakan hilang. (foto: relawan)


JUGA DIJADWALKAN SERAHKAN BANTUAN DAN TINJAU LOKASI BANJIR BANDANG BATU

Editor: Rita Zoelkarnaen

indonesiapersada.id – Jakarta: Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto S.Sos., M.M., bertolak menuju Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, pada pagi ini Senin (4/12). Kehadiran Kepala BNPB itu sekaligus menjadi representasi pemerintah pusat yang selalu hadir meringankan beban masyarakat terdampak bencana.

Sesuai agenda, Kepala BNPB dijadwalkan memimpin rapat koordinasi percepatan penanganan darurat bencana dilanjutkan meninjau lokasi terdampak banjir bandang yang terjadi pada Jumat (1/12). Demikian merujuk release BNPB kepada media termasuk www.indonesiapersada.idSenin (4/12/2023) pagi.

Dalam rapat koordinasi tersebut, seluruh jajaran pemerintah daerah Kabupaten Humbang Hasundutan akan hadir, mulai dari Bupati, Danrem, Dandim, Kapolres, Pj. Sekda Kab, Kadinsos Provinsi Sumatera Utara, Kepala Pelaksana BPBD dan SKPD terkait. Pada kesempatan itu, Kepala BNPB akan memberikan beberapa butir arahan terkait upaya penanganan darurat dan lebih berfokus pada penyelamatan, operasi pencarian serta pertolongan.

Sebagaimana menurut data yang dihimpun dari lapangan, sebanyak 11 orang masih dinyatakan hilang dan seorang warga ditemukan dalam kondisi meninggal dunia atas petaka yang terjadi akibat dipicu oleh curah hujan tinggi ditambah faktor lainnya. Sementara itu, banjir bandang juga memaksa kurang lebih 200 jiwa mengungsi.

Pada kunjungan kerja tersebut, Kepala BNPB juga akan menyerahkan dukungan berupa Dana Siap Pakai (DSP) maupun logistik dan peralatan yang meliputi  tenda pengungsi, tenda keluarga, sembako, selimut, matras, velbed, lampu penerangan, genset listrik, mesin pompa air beserta selangnya, guna mendukung percepatan penanganan banjir bandang.* (rit’z)

Facebook Comments

0 Komentar

TULIS KOMENTAR

Alamat email anda aman dan tidak akan dipublikasikan.

Slot Gacor