indonesiapersada.id – Wonogiri: Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meresmikan Koridor VII Trans Jateng rute layanan Solo – Sukoharjo – Wonogiri, di Alun - Alun Giri Krida Bakti Wonogiri, Selasa (8/8/2023) Ganjar mengatakan, Trans Jateng tersebut merupakan jawaban dari pemerintah untuk memberi aksesibilitas bagi masyarakat di tiga daerah tersebut.

Dalam kesempatan itu, Ganjar juga menjajal armada Trans Jateng dari Wonogiri ke Sukoharjo. Tampak juga Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka diantara deretan penumpang. Selanjutnya selama seminggu sejak launching harga tiket gratis, penumpang tidak dipungut biaya.

Ganjar mengatakan, Trans Jateng koridor VII juga menggunakan tarif yang sama dengan koridor lainnya.  Tarifnya Rp 2.000 untuk pelajar, buruh dan veteran, sedangkan penumpang umum dikenakan tarif Rp 4.000. Ganjar juga berharap, Trans Jateng bisa memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat tanpa membeda – bedakan.

“Di akhir bulan saya menjabat ini kita launching. Mudah – mudahan memberikan manfaat. Kita juga tanya kepada penumpang ada buruh ada pelajar tarifnya Rp 2.000 dan pedagang Rp 4.000 tidak memberatkan mereka. Saya juga mengingatkan untuk para petugasnya supaya menjaga standar minimal kebersihan dan pelayanan yang prima,” kata Ganjar.

Dengan beroperasinya Koridor VII ini maka Trans Jateng kini melayani 7 rute perjalanan. Meliputi rute Semarang - Bawen, rute Purwokerto – Purbalingga, rute Semarang – Kendal, rute Magelang – Purworejo, rute Solo – Sragen, rute Semarang – Grobogan, dan yang terbaru rute Solo – Sukoharjo – Wonogiri.

BRT Trans Jateng memiliki berbagai fasilitas memadai untuk kenyamanan dan keamanan penumpang. Seperti GPS, kamera pengawas, hingga perlengkapan medis di Kotak Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K).*(rit’z)