indonesiapersada.id – Jakarta: Kepala BNPB Doni Monardo batal meninjau kembali kondisi longsor di Kabupaten Sumedang Jawa Barat. Pasalnya, begitu mendengar kabar gempa di Mamuju Sulawesi Barat, Presiden Joko Widodo memerintahkan Kepala BNPB dan Menteri Sosial supaya bergegas ke lokasi gempa.

“Menyikapi perintah Bapak Presiden tersebut, Pak Doni juga langsung menginstruksikan helikopter BNPB terbang ke lokasi bencana,” kata Tenaga Ahli BNPB Egy Massadiah, sebagaimana dalam pesan singkat yang diunggah di group media BNPB, Jum’at (15/1) pagi.

Tenaga Ahli BNPB Egy Massadiah memang sedang turut serta mendamping Letjen Doni Monardo sebelum bertolak ke Sulawesi Barat. Ada empat helikopter BNPB yang dikerahkan ke lokasi bencana gempa untuk membantu penanganan di lapangan.

Sedianya, pagi ini Kepala BNPB bersama beberapa anggota Komis 8 DPR RI akan melakukan kunjungan kerja ke Sumedang Jawa Barat. Mereka dijadwalkan meninjau perkembangan penanganan bencana longsor di wilayah yang terkenal dengan produksi tahunya yang gurih tersebut.

Kemarin (14/1) gempa menggoyang Sulawesi Barat dengan kekuatan M5.9 dengan pusat gempa berjarak 4 km barat laut Majene. Gempa pertama tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, tapi dua rumah warga dan ruang barak Sabhara Polda Sulawesi Barat rusak.

Gempa kembali mengguncang kawasan tersebut Jum’at (15/1) dini hari tadi dengan kekuatan M6.2 berpusat di 6 km timur laut Majene. Akibat gempa tersebut, banyak bangunan hancur, termasuk Kantor Gubernur Sulawesi Barat. Juga dilaporkan korban meninggal dan luka – luka, serta sekitar 2000 warga dilaporkan mengungsi ke tempat yang diperkirakan aman.* (rit’z)