BANDARA SOETTA SIAP SAMBUT DELEGASI KTT ASEAN, PENERBANGAN REGULER TETAP BUKA

Keterangan Gambar : Anggota Pasukan Pengamanan Presiden melakukan simulasi penyambutan kepala negara dan rombongan delegasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN setibanya di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (31/8/2023). Simulasi tersebut dilakukan sebagai kesiapan peyambutan tamu negara VVIP yang menghadiri KTT ke-43 ASEAN di Jakarta.* (ANTARA FOTO)


Oleh: Rita Zoelkarnaen

indonesiapersada.id – Jakarta: PT Angkasa Pura (AP) II turut menyukseskan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN di Jakarta dengan memastikan pergerakan tamu negara dan semua delegasi pertemuan di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), lancar tanpa kendala. Begitu juga penerbangan regular akan berlangsung seperti biasa tanpa ada penutupan.

“AP II memastikan seluruh penerbangan reguler berjadwal tetap beroperasi, ada sekitar 960-980 penerbangan per harinya tapi tidak ada penutupan penerbangan menjelang maupun saat penyelenggaraan KTT ke-43," ungkap President Director AP II, Muhammad Awaluddin, di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten Minggu (3/9/2023).

KTT ke-43 ASEAN akan berlangsung pada 5 - 7 September 2023. Para delegasi dan tamu negara dijadwalkan akan mulai datang Senin (4/9/2023). Karena itulah, lanjut Awaluddin menjelang momen tersebut, AP II telah mempersiapkan pelayanan terbaik di Bandara Soekarno-Hatta untuk menyambut kedatangan para tamu negara, salah satunya dengan menggelar apel siaga.

Apel itu diikuti oleh personel Bandara Soekarno-Hatta, antara lain Customer Service, Digital Service, Aviation Security, Airport Rescue & Fire Fighting (ARFF), Terminal Inspection Service (TIS) dan Tim Engineering. Demikian sebagaimana release Tim Komunikasi dan Media KTT ASEAN kepada media, Minggu (3/9/2023) tadi siang.

“Tujuan dari apel itu sendiri adalah untuk memastikan kesiapan seluruh personel untuk menyambut KTT ke-43 ASEAN, karena Bandara Soekarno Hatta menjadi pintu gerbang utama kedatangan tamu negara dan delegasi KTT ke-43 ASEAN,” jelasnya.

Awaluddin menuturkan tugas pihaknya adalah memastikan kedatangan berjalan lancar, serta memberikan kesan pertama yang baik saat para tamu negara tiba di Indonesia.

"Saya meminta tiga aspek harus dipastikan yakni people (sumber daya manusia), process (prosedur) dan facilities (fasilitas). Koordinasi, kolaborasi dan sinergi harus ditingkatkan dengan seluruh stakeholder untuk memastikan keamanan, keselamatan dan pelayanan," imbuhnya.* (rit’z)

Facebook Comments

0 Komentar

TULIS KOMENTAR

Alamat email anda aman dan tidak akan dipublikasikan.

Slot Gacor