Editor : Edo Santiago

indonesiapersada.id - Kota Salatiga, Jawa Tengah : Dalam rangka menanggulangi dampak terjadinya krisis pangan, pemerintah terus menggencarkan bantuan pangan kepada masyarakat. Bertempat di Lapangan Klumpit, Tingkir, Senin (22/1/24) sebanyak 1062 warga Kota Salatiga menerima bantuan pangan cadangan beras dari pemerintah. Presiden RI, Ir. Joko Widodo menyerahkan secara langsung bantuan dengan didampingi Istri, Kepala Badan Pangan Nasional, Menteri Kabinet Indonesia Maju, Pj. Gubernur Jateng, Pj, Wali Kota Salatiga dan segenap undangan. Warga begitu antusias menyambut kehadiran Jokowi dengan memadati lokasi, bahkan beberapa warga rela menunggu berjam-jam untuk bertemu.

Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan cadangan beras pemerintah masih dalam kategori aman.

“Stok bulog saat ini di Indonesia masih dalam kategori baik, yakni sekitar 1,4 juta ton. Kita patut bersyukur atas ketersediaan beras yang ada di Indonesia. Saya selalu cek terus ini ketika berkunjung ke gudang-gudang bulog, karena saya harus memastikan ini memang tersedia atau tidak. Cadangan beras ini sangat penting, karena ini berkaitan dengan hajat hidup orang banyak,” demikian disampaikan Jokowi dalam sambutannya.

Bantuan yang diberikan berupa minyak 1 liter, snack, teh, gula 1 kg dan beras 5 kg. Selain itu, terdapat pula warga yang menerima beras medium dengan berat 10 kg. Untung (60), salah satu warga yang berasal dari Kalibening mengungkapkan kebahagiaannya ketika menerima bantuan pangan dari pemerintah.

“Alhamdulillah, seneng sanget dan bahagia sekali. Kulo saget nampi bantuan saking pak presiden Jokowi. Mugi-mugi bantuan lan program menika bisa diteruskan, sehingga masyarakat merasa terbantu.” Bahagia Untung bertambah, ketika dengan lancar mengucapkan Pancasila di samping Jokowi, dia kemudian mendapat hadiah satu unit sepeda dari Presiden RI.

Lebih lanjut, Kepala Badan Pangan Nasional (BPN), Arief Prasetyo Adi, M.T usai acara menuturkan bantuan dari pemerintah merupakan yang pertama di Januari.

“Ini merupakan yang pertama di Bulan Januari. Pak Presiden menyampaikan bantuan pangan ini akan sampai Maret dan mungkin akan dilanjutkan sampai Juni. Secara nasional ada sekitar 22 juta KPM yang berasal dari data Kemenko PMK. Kemudian dari BPN mengkoordinasikan bersama Bulog untuk bisa dibagikan, setelah ini kami juga mempersiapkan di Temanggung,” ungkap Arief Prasetyo.

Selain menyerahkan bansos, Presiden Jokowi beserta rombongan juga menyempatkan berkunjung ke RSUD Kota Salatiga untuk meninjau pelayanan kesehatan.