DIRJEN IKP KEMENTERIAN KOMINFO DIPERIKSA SEBAGAI SAKSI DUGAAN KORUPSI BAKTI

Keterangan Gambar : Foto ilustrasi Gedung Kejaksaan Agung RI di Jakarta. (foto: )


indonesiapersada.id – Jakarta: Kejaksaan Agung hari ini (Kamis, 26/1/2023) memeriksa 3 orang saksi terkait dugaan korupsi BAKTI Kominfo. Pemeriksaan dilakukan oleh Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS).

Kasus ini terkait perkara dugaan tindak pidana pencucian uang dengan tindak pidana asal tindak pidana korupsi dalam penyediaan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G. Dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika Tahun 2020 – 2022.

“Salah satu saksi yang diperiksa hari ini (Kamis, 26/1/2023) – red) adalah inisial UK selaku Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Kementerian Kominfo RI,” terang Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung (Kejagung) I Ketut Sumedana dalam release yang diterima www.indonesiapersada.id sore tadi.

Sedangkan dua saksi yang lain dari unsur swasta masing – pria berinisial GAP dan MM. Adapun ketiga orang saksi diperiksa terkait penyidikan perkara dugaan tindak pidana pencucian uang dengan tindak pidana asal tindak pidana korupsi dalam penyediaan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika Tahun 2020 s/d 2022 atas nama empat tersangka masing – masing berinisial AAL, GMS, YS, dan MA.

Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dugaan tindak pidana pencucian uang dengan tindak pidana asal tindak pidana korupsi dalam penyediaan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika Tahun 2020 s/d 2022. Pemeriksaan saksi dilaksanakan dengan mengikuti secara ketat protokol kesehatan Covid-19 antara lain dengan menerapkan 3M.*(rit’z)

Facebook Comments

0 Komentar

TULIS KOMENTAR

Alamat email anda aman dan tidak akan dipublikasikan.